Perusahaan CGBIO Mengumumkan Akan Bantu Pasien Luka Bakar di Indonesia

Jakarta - CGBIO sebuah perusahaan yang mengkhususkan diri dalam pengobatan regeneratif, mengumumkan bahwa mereka bekerjasama dengan Daewoong Indonesia untuk mensponsori pasokan bantuan perawatan pasien luka bakar.

Sponsorship ini merupakan bagian dari proyek tindak lanjut dari "Program Peningkatan Kapasitas Tim Medis Luka Bakar Korea - ASEAN" yang dilakukan oleh Hallym College Hangang Sacred Heart Health center dan Hallym Burn Structure.

"Kami berpartisipasi dalam sponsorship ini untuk membantu pasien luka bakar di Indonesia yang buta terhadap perawatan medis dan yang menderita karena tidak mendapatkan perawatan medis yang layak,"ujar Hyun Seung Yu, CEO CGBIO dalam siaran pers, Senin (25/10/2021).

Program ini dirancang untuk membantu pasien luka bakar di Indonesia yang belum menerima perawatan luka bakar secara layak karena alasan ekonomi dan sosial melalui dukungan staf medis.

Selain itu, melalui Pleased Bean, Hallym Burn Foundation juga melakukan penggalangan dana online dan menyumbangkan pakaian pelindung senilai total Rp 143.000.000 dan krim pelembab untuk pasien luka bakar ke mitra rumah sakit lokal di Indonesia setelah mendengar kabar mengenai staf medis Indonesia yang menghadapi situasi sulit akibat Covid-19.

Pada bulan September lalu, CGBIO mengirimkan bantuan berupa pakaian pelindung, masker, dan krim pelembab untuk pasien luka bakar ke tujuh rumah sakit di Indonesia, antara existed RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), RS Pusat Pertamina (RSPP), RS Bunda Jakarta, dan 13 tenaga medis lainnya.

Selain itu, untuk perawatan yang lebih efektif juga diberikan, produk CGBIO seperti Easydew MD Wetness Lotion (krim pelembab), EasyFoam (Clothing Foam), dan CuraVAC (Adverse Pressure Injury Therapy/NPWT).

"CGBIO akan terus bekerja sama dengan Daewoong Indonesia dan Hallym Burn Structure untuk meningkatkan lingkungan perawatan bagi pasien Indonesia,"tambah hyun Seung Yu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perputaran Bumi Semakin Cepat, Apakah Berbahaya ?

Fenomena Langka Ada Anak Sapi Berkepala dua yang Hidup

Perampok Ini Hanya Menggunakan Jam Tangan Pintar Berhasil Mencuri Uang Sebesar Rp 7,2 Miliar Dari Bandar Narkoba